PRAKTIKUM

PEMROGRAMAN BERBASIS WEB



 HTML


A. Tujuan:

1. Mengenal dan mengetahui tentang pemrograman berbasis HTML 

2. Memahami dan mengetahui struktur dan fitur - fitur pada HTML 

3. Mahasiswa mampu menuliskan kode - kode HTML 

4. Memahami tentang pembuatan dan fungsi form 


B. Dasar Teori

HTML adalah, (Hypertext Markup Language) sebuah bahasa standar yang digunakan oleh browser internet untuk membuat halaman dan dokumen pada sebuah Web yang kemudian dapat diakses dan dibaca layaknya sebuah artikel. HTML juga dapat digunakan sebagai link-link antara file-file dalam situs atau dalam computer dengan menggunakan localhost, atau link yang menghubungkan antar situs dalam dunia internet.


DTD

Sebagai standar versi dokumen W3C yaitu suatu deklarasi yang digunakan untuk mengidentifikasi jenis dokumen HTML yang digunakan sehingga browser dapat menentukan bagaimana memperlakukan kode tersebut.

Contoh DTD pada HTML versi 4:

<!DOCTYPE HTML PUBLIC "-//W3C/IDTD HTML 4.01 Transitional/lEN" ''http://www . w3.orglTRlhtml4/loose.dtd">

 

Meta Dokumen

Elemen meta sebagai identitas dari halaman web yang bias a terdiri dari owner, keyword, layout, ataupun inisialisasi proses seperti refresh.

Contoh:

·        <meta http-equiv="Content-Type" content="text!html; charset=UTF-8" />

·     <meta name="keywords" content="blog, web development, indonesia, html, css" I> • <meta name="description" content="Tentang dasar-dasar HTML" />



 CSS

A.  Tujuan

1.    Mahasiswa mampu membuat style sheet pada dokumen HTML

2.    Mahasiswa memahami aturan penulisan pada CSS

3.    Mahasiswa mampu membuat layout website dengan CSS

 

B.  DasarTeori

Cascading Style Sheet (CSS) merupakan aturan untuk mengendalikan beberapa komponen dalams ebuah web sehingga akan lebih terstruktur dan seragam. CSS bukan merupakan bahasa pemrograman.

Sama halnya styles dalam aplikasi pengolahan kata seperti Microsoft Word yang dapat mengatur beberapa style, misalnya heading, subbab, bodytext, footer, images, dan style lainnya untuk dapat digunakan bersama-sama dalam beberapa berkas (file).

Pada umumnya CSS dipakai untuk memformat tampilan halaman web yang dibuat dengan bahasa HTML dan XHTML. CSS dapat mengendalikan ukuran gambar, warna bagian tubuh pada teks, warna table, ukuran border, warna border, warna hyperlink, warna mouse over, spasiantar paragraph, spasiantarteks, margin kiri, kanan, atas, bawah, dan parameter lainnya. CSS adalahbahasa style sheet yang digunakan untuk mengatur tampilan dokumen. Dengan adanya CSS memungkinkankitauntukmenampilkanhalaman yang samadengan format yang berbeda.

Sejarah CSS

Nama CSS didapat dari fakta bahwa setiap deklarasi style yang berbeda dapat diletakkan secara berurutan, yang kemudian membentuk hubungan ayah-anak (parent-child) pada setiap style. CSS sendiri merupakan sebuah teknologi internet yang direkomendasikan oleh World Wide Web Consortium atau W3C padatahun 1996. Setelah CSS distandarisasikan, Internet Explorer dan Netscape melepas browser terbaru mereka yang telah sesuai atau paling tidak hampir mendekati dengan standar CSS.

Versi

Untuk saat ini terdapat tiga versi CSS, yaitu CSS1, CSS2, dan CSS3. CSS1 dikembangkan berpusat pada pemformatan dokumen HTML, CSS2 dikembangkan untuk memenuhi kebutuhan terhadap format dokumen agar bisa ditampilkan di printer, sedangkan CSS3 adalah versi terbaru dari CSS yang mampu melakukan banyak hal dalam desain website. CSS3 mendukung penentuan posisi konten, downloadable, huruf font, tampilan pada table /table layout dan media tipeuntuk printer. Kehadiran CSS yang ketiga diharapkan lebih baik dari versi pertama dan kedua.

 

 

Bagian pertama sebelum tanda ‘{}’ dinamakan selector, sedangkan yang diapitoleh ‘{}’ disebut declaration yang terdiri dari dua unsur, yaitu property dan value. Selector dalam pernyataan di atas adalah h1, sedangkan color adalah property, dan #0789de adalah value. Selain itu ada tiga metode penulisan CSS atribut, yaitu:

Inline Style Sheet

CSS didefinisikan langsung pada tag HTML yang bersangkutan. Cara penulisannya cukup dengan menambahkan atribut style=”…”dalam tag HTML tersebut. Style hanya akan berlaku pada tag yang bersangkutan, dan tidak akan memengaruhi tag HTML yang lain.

Embedded Style Sheet

CSS didefinisikan terlebih dahulu dalam tag <style> … </style> di atas tag <body>. Pada pendefinisian ini disebutkan atribut-atribut CSS yang akan digunakan untuk tag-tag HTML, yang selanjutnya dapat digunakan oleh tag HTML yang bersangkutan.

External Style Sheet

Menempatkan aturan CSS secara terpisah, style shet external terhubung dengan dokumen melalui elemen head. File style sheet text disimpan menggunakan ekstensi .css.

Syntax CSS

Syntax pada CSS terdiri dari tiga bagian, yaitu selector, property dan value


Javascript

A. Tujuan

1. Memahami tentang struktur javascript.

2. Memahami tentang pemrograman di javascript.

3. Memahami tentang pemakaian object dan form.

 

B. Dasar Teori

Javascript adalah bahasa scrip yang ditempel pada kode HTML dan diproses disisi klient. Dengan adanya bahasa ini, kemampuan HTML menjadi semakin luas. Contoh: untuk menvalidasi masukan pada formulir sebelum formulir dikirim ke server.

Javascript bukan bahasa java dan merupakan dua bahasa yang berbeda. Javascript diinterpretasikan oleh klient, sedang java dikompilasi oleh program dan hasil kompilasinya dijalankan oleh clien.

 

Struktur Javascript

<script language=”javascript”>

<!—

Penulisanjavascriptkode

//-->

</script>

Keterangan <!--//--> umumnya disertakan dengan tujuan agar sekiranya browser tidak mengenali javascript maka browser akan memperlakukannya sebagai komentar sehingga tidak di tampilkan dijendela browser.

 

Javascript sebagai bahasa berorientasikan objek

Properti

Adalah atibut dari sebuah objek. Contoh: objek mobil mempunyai property warna mobil.

Penulisan:

nama_objek.nama_properti=nilai

window.defaultstatus=”selamat belajar javascript”

 

Metode

Adalah sekumpulan kode yang digunakan untuk melakukan sesuatu tindakan terhadap objek.

Penulisannya:

nama_objek.nama_method(parameter)

document.write(“halo”)

Letak javascript dalam HTML

Skrip javascript dalam dokumen HTML dapat diletakkan pada:

1. Bagian head

2. Bagian body

 

 PHP

A.  Tujuan

1.    Mengenalkan kepada mahasiswa tentang pemrograman PHP.

2.    Mahasiswa mampu memahami Instalasi Apache dan PHP.

3.    Memahami tentang struktur control.

4.    Mahasiswa dapat membuat halaman web dengan menggunakan script HTML dan PHP.

 

B.  Dasar Teori

PHP (preprocessor Hypertext) adalah bahasa scripting yang menyatu dengan HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang diberikan akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser hanya hasilnya saja berupa HTML. Untuk membedakan perintah HTML dan PHP digunakan tanda <? … ?>atau<?php … ?>

PHP dapat diaplikasikan dengan berbagai macam database, seperti MySQL, PostgreSQL,, Oracle, dan lannya.

Beberapa script dasar PHP

·      Menampilkan text

Echo”..text…<br>”

<br> : ganti baris

·      Variable

-       Untuk membuat variable diberi tanda dollar ($). Variable berfungsi untuk menyimpan suatu nilai dan dapat berubah-ubah. Penulisan variable yang benar adalah :

-       Karakter pertama tidak boleh berupa angka (harus berupa huruf atau garis bawah)

-       Tidak mengandung spasi

-       Pemakaian huruf capital dan huruf kecil dibedakan

Contoh penulisan variable :

$data, $data1, $data_ku

PHP dapat anda Download secara free atau cuma-cuma. Kunjungi saja situs www.php.net, dan download versi terbarunya.





Konektivitas PHP dengan MYSQL

 

A.  Tujuan

1.    Memahami langkah-langkah koneksi Php dengan MySQL.

2.    Memahami perbedaan pengambilan record dari database.

 

B.  Dasar Teori

Langka-langkah koneksi PHP-MySQL

1.    Membuka koneksi ke server MySQL

mysql_conner

digunakan untuk melakukan uji dan koneksi kepada server database MySQL.

$conn  : adalah nama variable penampung status hasil koneksi kepada database.


Host    : adalah nama host atau alamat server database MySQL.

Username        : adalah nama user yang telah diberi hak untuk dapat mengakses server database

Password         : adalah kata sandi untuk username untuk dapat masuk kedalam database.

2.    Memilih database yang akan digunakan di server

mysql_select_db

digunakan untuk melakukan koneksi kepada database yang dalam server yang berhasil dikoneksi dengan perintah mysql_connect().

 

$db      : berisi status koneksi kepada database.

$conn  : merupakan koneksi kepada server database yang berhasil.

Nama database : adalah nama database yang akan dikenai proses.

3.    Mengambil sebuah query dari sebuah database.

Mysql_query()

Digunakan untuk melakukan eksekusi perintah SQL untuk memanipulasi database yang berhasil dilakukan koneksinya menggunakan mysql-select_db() 


$hasil   : akan berupa record set apabila SQL Statement berupa perintah select.

Contoh SQL Statement : “SELECT * FROM MAHASISWA ORDER BY NIM”

4.    Mengambil record dari database

a.    mysql_fetch_array()

digunakan untuk melakukan pemrosesan hasil query yang dilakukan dengan perintah mysql_query(), dan memasukkannya kedalam array asosiatif, array numeris atau keduanya.

 

$row    : adalah array satu record dari record $hasil yang diproses nomor record sesuai dengan nomor urut dari proses mysql_fetch_array yang sedang dilakukan.

$hasil   : adalah record set yang akan diproses.

b.   mysql-fetch_assoc()

Fungsi ini hampir sama dengan fungsi mysql_fetch_array(), hanya saja array yang dihasilkan hanya array asosiatif.

c.       mysql_fetch_row()

Fungsi ini hampir sama dengan fungsi mysql_fetch_array(), hanyasaja array yang dihasilkan hanya array numeris.


d.      mysql_num_rows()

Fungsi ini digunakan untuk menghitung jumlah record yang ada pada databse.


 

$jml     : akan memiliki nilai sesuai dengan jumlah record yang ada.



Desain Web Mobile dengan jQuery Mobile


A.  Tujuan

1.      Mahasiswa memahami tentang jquery mo bile

2.      Mahasiswa memahami interkoneksi antar halaman

3.      Mahasiswa memahami pembuatan aplikasijquery

4.      Mahasiswa mampu menampilkan aplikasi yang dibuat di emulator mobile

B.     Dasar Teori

1. Support banyak platform: Webkit (Android, iOS, Opera, Chrome), Firefox       mobile, Windows Phone, Blackberry, Bada, Meego.

jQuery Mobile adalah framework berbasis jQuery yang memudahkan kita untuk membuat web app untuk mobile. Selain jQuery mobile sebenamya banyak ramework lain yang dapat digunakan seperti Sencha, jTouch, DHTMLX Touch, 10 dan lainnya. Kelebihan jQuery adalah:

1. 

2.      Berbasis 1Query yang populer.

3.      Penggunanya banyak dan forum aktif

jQuery Mobile menyediakan komponen VI widget seperti button, listview, header dan elemen form dan navigasi.Kode ini dibangun olehjQuery dan terns dikembangkan oleh pengembangnya secara aktif untuk memperbaiki bug-bug yang ada diaplikasi ini, Banyak frtur yang ditawarkan dalam framework ini termasuk dukungan HTML5, Ajax-powered navigasi link, dan sentuhan/atau navigasi gesekan.

 

Sebelum melakukan praktikum Desain Web Mobile dengan jQuery Mobile nn, yang perlu disiapkan adalah:

a.       jquery.mobile-.1.~.2.min.css }

b.      jquery-Lv.Lmin.js Dapat di download di http://jquerymobile.comJ

c. jquery.mobile-1.3.2.min.js               

d. Images

e. Opera Mobile Emulator download gratis.

C. Instruksi Praktikum

1.      Buat direktori kerja I Forder di webserver komputer anda, kalau menggunakan Appserv buat folder di C:\Appserv\www\folder_anda

2.      Letakkan file jquery.mobile-1.3.2.min.css, jquery.mobile-1.3.2.min.js, jquery.js di folder anda

3.      Gunakan editor notepad, notepad++ atau editor lainnya

4.      Simpan hasil kerja anda dengan ekstensi .php

5.      Jalankan skrip yang anda buat dengan cara ketik pada Opera emulator mobile localhost/nama _folder _ anda/nama _ flle.php

6.      Printscreen setiap percobaan yang anda lakukan dan tampilkan di laporan praktikum.